Google Hapus Iklan di Sidebar Kanan

Google Hapus Iklan di Sidebar Kanan
Perubahan Layout Adwords di halaman hasil pencarian
Bang Jonie ~ Google telah menguji terhadap empat iklan AdWords sejak tahun 2006 lalu, dan baru-baru ini Google meningkatkan uji coba tersebut dengan menghilangkan iklan di sisi kanan halaman hasil pencarian pada akhir tahun 2015 kemarin.

Mengutip dari Search Engine Land, Google telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah mengatur kembali posisi iklan di halaman hasil pencarian. Google menghapus iklan di sidebar kanan dan menampilkan 4 buah iklan di posisi atas.

Google tidak lagi menampilkan iklan di sebelah kanan halaman hasil pencarian, namun Google akan menampilkan empat buah iklan di bagian atas dengan dua pengecualian. Sedangkan iklan yang akan ditampilkan di posisi atas tersebut adalah iklan PLAs (Product Listing Ads) dan sisi kanan halaman hasil pencarian adalah informasi hasil pencarian dalam format grafik (knowledge graph).

Berikut ini adalah screen capture iklan yang ditampilkan di sebelah kanan:

Google Hapus Iklan di Sidebar Kanan
Tampilah Iklan di Sidebar kanan halaman hasil pencarian Google sebelum iklan di sidebar kanan dihapus

Dan gambar di bawah menunjukkan iklan yang telah dihapus di sisi kanan halaman hasil pencarian.

Google Hapus Iklan di Sidebar Kanan
Iklan di sidebar kanan Halaman Hasil pencarian google telah hilang
Dr. Pete Meyers mengatakan Jumat di Twitter bahwa 19% dari sejumlah permintaan untuk diuji, yang digunakan hanya empat iklan. Dr. Pete menulis sebuah laporan dalam blog Moz dengan data yang lebih lengkap sebagai berikut:

Google Hapus Iklan di Sidebar Kanan


Kami telah menguji layout ini dalam rentang waktu yang cukup lama, sehingga beberapa orang mungkin berpandangan bahwa posisi ini memiliki nilai komersial yang sangat kecil. Namun kami terus berusaha untuk meningkatkan hasilnya walau posisi ini dirancang untuk iklan yang sangat komersial dimana menurut kami tata letak akan mampu membrikan hasil yang lebih relevan untuk pengguna yang mencari sesuatu di internet tentunya dengan kinerja dan hasil yang lebih baik untuk para pengiklan. (Dr. Pete Meyers)

Secara umum perubahan ini membuat banyak orang berbeda pandangan, namun sebenarnya mereka hanya terkejut saja.

Sumber Moz Blog, Google AdWords Help


Lihat juga

Google Kirim Warning Terkait Tombol Download Palsu

Google Kirim Warning Terkait Tombol Download Palsu

Google Kirim Warning Terkait Tombol Download Palsu
Tombol Download
Bang Jonie ~ Google kirim warning terkait tombol download palsu untuk "Social Engineering Content Detected" kepada pemilik situs yang terindikasi pishing, ditandai dengan adanya tombol download atau tombol order pada situs tersebut.

Namun sayangnya notifikasi ini kadang-kadang terlihat seperti warning yang tidak beralasan sama sekali. Sebab belum tentu tombol-tombol dimaksud adalah pishing.

Notifikasi ini adalah bagian dari warning Google untuk situs-situs yang terdeteksi pishing yang mana didalamnya terdapat  tombol Download palsu atau tombol order terindikasi pishing. Oleh karena itulah mulai saat ini Google akan mengirimkan notfikasi berupa warning kepada webmaster atau pemilik situs sesuai dengan kriteria web masing-masing.

Baca juga Google Blokir Situs Dengan Tombol Download Palsu

Reddit mempublikasikan sebuah gambar yang menampilkan satu dari beberapa warning tersebut:

Google Kirim Warning Terkait Tombol Download Palsu

Ada beberapa anggota di forum Google Webmaster Help melaporkan bahwa mereka juga menerima warning ini. Sebagian besar berpendapat bahwa warning tersebut merupakan suatu kesalahan yang dilakukan Google, tombol tersebut bukanlah palsu atau penipuan (pishing), akan tetapi lebih kepada unsur kesengajaan.

Mengutip dari salah satu pernyataan anggota forum tersebut yang menyatakan bahwa ketika pengguna membaca keterangan dari tombol download tersebut lalu melakukan klik, si pengguna akan dibawa ke halaman order, dimana dalam halaman order tersebut telah tertanam iframe yang menghubungkan (linking) ke platform order untuk melakukan pemesanan seperti di Gloriafood. Lalu apakah mungkin Google menganggap halaman web seperti itu sebagai situs phising?


Terkait dengan masalah tersebut sebagian besar Webmaster anggota forum mengajukan permintaan peninjauan kembali kebijakan Google tersebut. Mereka berharap Google akan menyesuaikan crawler mereka untuk mencegah kesalahan deteksi di masa depan.

Sumber Forum Google Webmaster Help


Cara Kerja Mesin Pencari Tahun 2016

Cara Kerja Mesin Pencari Tahun 2016
Search Engine 2016
Bang Jonie ~ Bertahun-tahun lalu fokus algoritma pencarian Google bekerja berdasarkan sudut pandang pembuat konten, dimulai dengan konten mereka kemudian proses indeks dilanjutkan dengan proses ranking.

Namun kini sebagian besar pengguna internet telah beralih ke perangkat mobile, dengan ukuran layar yang terbatas telah mendorong mesin pencari untuk menyesuaikan cara kerjanya dan menggantikan informasi publisher dengan self-hosted mereka sendiri dalam upaya untuk mengimbangi rendahnya tingkat kegunaan yang ditawarkan oleh perangkat kecil seperti mobile, sementara kebiasaan para pengguna dalam mencari informasi di mesin pencarian tetap sama.

Pencarian modern dimulai dengan crawling, lalu memindahkan dan disajikan ke audience kemudian memulai dengan menyesuaikan hasil pencarian di perangkat pengguna.

Amit Singhal dari Google berkata "Tiga tantangan terbesar kita masih tetap berkutat di mobile, mobile dan mobile".

Cara Kerja Mesin Pencari Tahun 2016


Image Source

Sumber: SEO Book

Jangan lupa lihat juga

Kini Google Menawarkan Jasa SEO dari Google Certified Partners for SEO

Kini Google Menawarkan Google Certified Partners for SEO
Mungkinkah Google membuat kesalahan seperti ini?
Bang Jonie ~ Seminggu yang lalu Google merilis sebuah laporan yang menyebutkan Google Tidak Akan Terbitkan Sertifikasi SEO. Tapi kini sepertnya kebijakan tersebut sudah tidak berlaku. Google telah merilis sebuah penawaran jasa SEO yang cukup menarik dari Mitra Tesertifikasi Google untuk SEO (Google Certified Partners for SEO).

Aaron Wall merilis berita tersebut dan membuat sebuah status tentang detail laporan tersebut melalui fourm diskusi Webmaster di Twitter. Laporan ini merujuk kepada apa yang tertera pada halaman Google Elections yang menyebutkan bahwa "Anda dapat menemukan sebuah solusi sebagai jalan keluar untuk membantu menerapkan strategi SEO cerdas yang dapat mengarahkan lalu lintas ke situs Anda dengan menyewa Mitra Google Tesertifikasi" (Google-certified partner).

Berikut screen capture dari halaman Google Elections ketika Google merubah bahasanya hari ini:

Google Kini Menawarkan Google Certified Partners for SEO


Anehnya semua orang tahu bahwa sebenarnya tidak ada sertifikasi Google untuk jasa SEO dan ini mungkin merupakan kasus saja, dimana orang yang merilis laporan tersebut tidak mengetahui apa-apa tentang Google Policies di SEO dan Google Certified Partners. Tidak ada sertifikasi Google untuk SEO selain AdWords, Analytics, YouTube, DoubleClick, Bagaimana mungkin Google menawarkan jasa SEO dari dari mitra mereka yang sudah tesertifikasi. Apakah yang disediakan Google tersebut jasa SEO murah?

Memalukan memang melihat Google, lalu mungkinkah Google membuat kesalahan seperti ini?

Sumber forum diskusi Wemaster Twitter

Lihat juga

Bug: Belum Full Approved Publisher Adsense Baru Sudah Dapat Menampilkan Iklan